tumbuhanperkebunan - Defenisi atau pengertian sawah secara umum bisa dikatakan sebagai lahan pertanian yang digunakan untuk budidaya tanaman padi menggunakan sistem pengairan. Adapun pengertian sawah yang lain sebagaimana dikutip dari laman wikipedia, yakni Sawah adalah tanah yang digarap dan diairi untuk tempat menanam padi. Untuk keperluan ini, sawah haruslah mampu menyangga genangan air karena padi sangat memerlukan penggenangan pada periode tertentu dalam pertumbuhannya. Untuk mengairi sawah digunakan sistem irigasi dari mata air, sungai atau air hujan. Irigasi ini sendiri memiliki fungsi yang cukup vital dalam budidaya padi sawah
Silahkan Baca Juga Manfaat Irigasi Untuk Pertaian
Perlu kita sadari bahwa sawah ini merupakan lahan pertanian yang memiliki banyak manfaat, terutama bagi para petani. Lalu apa saja manfaat sawah bagi petani? Untuk lebih jelasnya apa saja manfaat sawah bagi petani bisa anda baca penjelasannya di " Manfaat Sawah Bagi Manusia dan Petani ". Nah setelah kita tahu apa pengertian sawah dan juga manfaat sawah itu sendiri, maka akan lebih baik juga jika kita tahu apa saja macam-macam sawah. Dalam kaitannya dengan manfaat sawah ini, ada beberapa hal yang harus kita pahami juga, yakni tentang macam-macam sawah. Mungkin sebelumnya anda hanya mengetahui satu jenis sawah saja yang biasa digunakan untuk budidaya pertanian padi. Padahal sebenarnya ada banyak macam-macam sawah yang perlu kita ketahui. Untuk lebih jelas apa saja macam-macam sawah silahkan baca penjelasannya dibawah ini.
Pengertian Sawah Dan Macam-Macam Sawah |
Jenis dan Macam-Macam Sawah
1. Sawah Irigasi
Sawah irigasi adalah sawah yang dalam proses pengairannya dilakukan secara teratur dan optimal serta tidak bergantung kepada curah hujan. Jadi sistem pengairan sawah ini dilakukan menggunakan sistem irigasi yang airnya bersumber dari waduk atau bendungan. Itulah sebabnya kenapa disebut sebagai sawah irigasi. Sistem pertanian dengan menggunakan sawah irigasi ini sangat cocok dari segi musim, karena untuk menanam padi kita tidak bergantung pada musim hujan saja. Selama waduk atau bendungan irigasi terus hidup, maka budidaya pertanian padi akan bisa dilakukan kapan saja tanpa harus menunggu musim hujan.
2. Sawah Tadah Hujan
Sawah tadah hujan adalah sistem pengairan sawah yang hanya berdasarkan curah hujan atau berdasarkan musim penghujan saja. Berbeda dengan sistem sawah irigasi diatas, jadi sistem sawah tadah hujan ini sangat bergantung pada musim hujan. Untuk melakukan budidaya padi hanya dapat dilakukan ketika musim penghujan saja.
3. Sawah Lebak
Pengertian Sawah lebak adalah sawah yang berada dikiri dan kanan sungai-sungai besar. Namun jenis sawah ini sekarang sudah jarang sekali karena mengingat resiko sangat besar dan sangat rentan terhadap banjir. Para petani sudah jarang memanfaatkan sistem sawah lebak ini sebagai lahan pertanian padi. Mereka kebanyakan mengalihfungsikan sawah lebak menjadi lahan perkebunan seperti sawit.
4. Sawah Bencah
Pengertian Sawah bencah adalah sistem pertanian lahan basah yang dilakukan di daerah-daerah yang memiliki rawa-rawa yang telah di keringkan atau dimuara sungai besar. Sistem sawah bencah inipun juga sudah jarang digunakan.
Demikianlah sedikit penjelasan tentang Pengertian Sawah Dan Macam-Macam Sawah, mudah-mudahan informasi singkat ini dapat menambah wawasan anda semua. Semoga bermanfaat
Demikianlah sedikit penjelasan tentang Pengertian Sawah Dan Macam-Macam Sawah, mudah-mudahan informasi singkat ini dapat menambah wawasan anda semua. Semoga bermanfaat